Gambar Negara Jepang Yang Dulu

Spanyol (1521-1529)

Masa penjajahan Spanyol berlangsung cukup singkat, sekitar 1521-1529 di tengah penguasaan Nusantara oleh Portugis. Kala itu, Spanyol juga menginjakkan kaki di Maluku dan bersekutu dengan Kerajaan Tidore.

Kedatangan Spanyol rupanya mengusik Portugis karena mengancam penguasaan bisnis di Indonesia. Padahal, mereka punya wilayah jajahan dan sekutu yang berbeda.

Akhirnya, perlawanan antara kedua penjajah pun terjadi. Mereka akhirnya berdamai melalui Perjanjian Saragosa pada 1529. Menurut perjanjian tersebut, Spanyol harus meninggalkan Maluku dan boleh mengambil kekuasaan ke utara Indonesia, yaitu Filipina.

Sementara Portugis tetap berada di Maluku. Akhirnya, negara yang pernah menjajah Indonesia itu pun harus angkat kaki dari Nusantara.

Inggris (1811-1816)

Ilustrasi. Inggris adalah salah satu negara yang pernah menjajah Indonesia. (Wikipedia)

Setelah mengalahkan Prancis, Inggris menjadi negara yang pernah menjajah Indonesia pada 1811-1816. Inggris melalui Stamford Raffles mulai menata Indonesia.

Inggris menghapus sistem monopoli perdagangan yang pernah diterapkan Belanda. Begitu juga dengan sistem tanam paksa dan menggunakan sistem yang lebih adil.

Raffles bahkan menunjuk bupati lokal menjadi bagian dari pemerintahan. Lalu melahirkan sistem sewa tanah. Selanjutnya, negara Eropa itu membagi kewilayahan di Pulau Jawa.

Namun, belum rampung penataan itu, Belanda kembali datang. Belanda yang berhasil mengalahkan Inggris akhirnya menguasai lagi Indonesia.

Belanda (1602-1942)

Negara yang pernah menjajah Indonesia selanjutnya adalah Belanda. Bahkan, penjajahan dilakukan selama 350 tahun dan menjadi penjajahan terlama di Indonesia.

Alasan utama penjajahan Belanda adalah untuk menguasai wilayah penghasil rempah-rempah. Belanda pun mengalahkan Portugis dan membangun bisnis di dalam negeri melalui perusahaan dagang mereka, Verenigde Oostindische Compagnie (VOC) pada 1602.

Belanda tidak hanya memanfaatkan Indonesia dengan menguasai sumber daya alam, namun juga sumber daya manusia untuk berperang. Salah satu kebijakan Belanda yang sangat membuat rakyat Indonesia menderita adalah cultuurstelsel atau sistem tanam paksa.

Kebijakan ini berisi aturan penguasaan tanah, pekerja, hingga hasil panen rakyat untuk Belanda. Tak heran, banyak bentuk perlawanan dari rakyat kepada para penjajah Belanda, namun kerap gagal.

Bahkan, dominasi Belanda di Indonesia bisa mengalahkan penjajah lain yang juga sempat datang ke Nusantara. Masa penjajahan Belanda baru berakhir setelah kalah dari Jepang dalam rangkaian Perang Dunia II. Jepang pun mengambil alih kekuasaan di Indonesia.

Negara yang pernah menjajah Indonesia lainnya, lanjut halaman dua...

Prancis (1806-1811)

Prancis menjadi negara yang pernah menjajah Indonesia ketika VOC Belanda mengalami krisis. Hal ini membuat Prancis sempat menguasai Nusantara.

Raja Prancis Louis Napoleon pun menunjuk Marsekal Willem Daendels menjadi Gubernur Jenderal Hindia Belanda pada 1808.

Masa kepemimpinan Daendels sangat kejam sampai mendapat berbagai kecaman. Salah satunya membangun jalan dari Anyer sampai Panarukan. Akhirnya, ia digantikan oleh Jan Williem Janssens.

Namun, masa penjajahan Prancis tidak lama. Sebab, para penjajah dari Inggris berhasil mengalahkan Prancis pada 1811. Prancis pun harus menyerahkan kekuasaan di Batavia kepada Inggris.

Portugis (1509-1595)

Portugis merupakan negara yang pertama kali menjajah Indonesia pada 1509-1595. Mulanya, Portugis memang sudah mempunyai jaringan perdagangan yang besar di Malaka.

Namun, Alfonso de Albuquerque mengirim ekspedisi yang dipimpin Antonio de Abreu untuk mencari daerah kaya rempah-rempah di Nusantara. Mereka pun menemukannya di Maluku.

Portugis kemudian meminta izin dan membangun kerja sama dengan kerajaan-kerajaan di Maluku, salah satunya Kerajaan Ternate.

Mereka pun diterima dan punya hubungan baik sampai akhirnya retak karena Portugis justru melanggar kesepakatan dan menerapkan sistem monopoli perdagangan yang tidak sehat.

Rakyat Maluku di bawah pimpinan Sultan Baabullah pun melakukan perlawanan dan berhasil menaklukkan Portugis pada 1584.

Para penjajah dari Belanda yang tiba-tiba datang ke Nusantara memanfaatkan situasi perlawanan ini dan turut mengalahkan Portugis, sehingga mereka angkat kaki dari Indonesia.

Daftar Negara yang Pernah Menjajah Indonesia

Laskar Bambu Runcing bersiap menghadapi Belanda, negara terlama yang pernah menjajah Indonesia. (via REUTERS/ANRI/IPPHOS)

Berikut enam negara yang pernah menjajah Indonesia di masa lalu.

Indonesia pernah dijajah oleh enam negara sebelum memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. Negara yang pernah menjajah Indonesia, yaitu Portugis, Spanyol, Belanda, Prancis, Inggris, dan Jepang.

Alasan penjajahan ini beragam. Mulanya, mereka ingin menguasai sumber daya alam Indonesia yang kaya akan rempah-rempah dan hasil bumi lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penguasaan sumber daya alam ini bukan semata-mata untuk mereka manfaatkan dalam kehidupan sehari-hari saja, namun juga untuk dijual lagi ke bangsa lain. Dengan begitu, mereka bisa membangun bisnis yang menguntungkan.

Maka tak heran bila para negara yang pernah menjajah Indonesia biasanya mengincar daerah-daerah strategis di Tanah Air, seperti yang kaya dengan rempah sampai dekat pelabuhan.

Tak sedikit pula teori yang menyatakan penjajahan ini dilakukan untuk turut menyebarkan kepercayaan agama Katolik dan Kristen ke Nusantara.

Jepang (1942-1945)

Usai kekalahan di rangkaian Perang Dunia II, Belanda pun angkat kaki dari Indonesia. Jepang kemudian mengambil alih dan berjanji akan memerdekakan Indonesia.

Nyatanya, Jepang justru menjajah Indonesia selama 3,5 tahun. Kendati singkat, namun kekejamannya tidak kalah dari Belanda.

Jepang bahkan menerapkan sistem kerja paksa alias romusha terhadap rakyat Indonesia. Selain itu, Jepang juga membangun organisasi militer dan memaksa rakyat untuk ikut agar bisa menjadi sumber daya perang melawan Amerika Serikat dan sekutunya di Perang Dunia II.

Negara yang pernah menjajah Indonesia ini akhirnya angkat kaki setelah Kota Hiroshima dan Nagasaki dibom AS pada 15 Agustus 1945. Momen ini digunakan para pejuang Indonesia untuk memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.

Puri Citra Rungkut Blok G-11

Gunung Anyar, Surabaya 60294

Phone/WA: 0878-7583-8289

Email. [email protected]

Senin - Jumat 09.00-18.30 / Sabtu 09.00-15.00

Lukisan foto karya Kozaburo Tamamura yang berusia lebih dari 1 abad, menggambarkan keindahan Jepang

Lukisan foto karya Kozaburo Tamamura yang berusia lebih dari 1 abad, menggambarkan keindahan Jepang

Sebuah koleksi dari foto lukisan tangan berusia lebih dari 100 tahun menarik perhatian masyarakat Jepang baru –baru ini, dengan keindahan dan originalitasnya. Foto lukisan tangan yang diambil oleh fotografer terkenal, Kozaburo Tamamura pada awal abad ke-20 adalah gambar pertama yang digunakan untuk mempromosikan Jepang kepada dunia.

Beberapa foto menampilkan nuansa keindahan dari kehidupan sehari-hari. Tamamura adalah seorang fotografer pada masa periode Meiji (1868 – 1912) ditugaskan oleh salah satu penerbit dari Amerika Serikat untuk membuat foto-foto tersebut. Pemandangan dan nuansa yang dipilih untuk menarik orang asing ratusan tahun lalu masih memiliki pesona magis yang sama hari ini.

Foto – foto yang usia lebih dari 100 tahun namun budaya unik, sejarah dan keindahan alami Jepang masih menjadikan daya tarik wisatawan asing untuk datang. Meski kemajuan teknologi foto yang ada di abad 21, namun tetap sulit bersaing dalam hal sentuhan personal dari foto lukisan tangan.

Berikut foto – foto karya dari Kozaburo Tamamura: